Load Balance dengan NGINX 


Pada coretan kali ini, akan mencoba melakukan simulasi Load Balancer pada Virtual Machine. Untuk sistem operasi menggunakan CentoS7 .
Load Balancing adalah teknik untuk mendistribusikan beban trafik pada dua atau lebih jalur koneksi secara seimbang, agar trafik dapat berjalan dengan optimal, memaksimalkan troughput, dan memperkecil waktu tanggap dari server serta menghindari overload pada salah satu jalur koneksi.

Berikut topologi yang akan di gunakan :


Pada topologi di atas, di simulasikan dengan menggunakan virtual machine, dimana terdapat 3 buah vm dan saling terkoneksi
  • Load Balancer  = Nginx
  • Webserver 1     = Apache
  • Webserver 2     = Apache
Untuk instalasi Nginx pada server jalankan perintah berikut
  • yum install epel-release -y
  • yum install nginx -y
kemudian ubahlah konfigurasi berikut dengan memberikan tanda "#" pada 
  • vi /etc/nginx/nginx.conf

Setelah itu buatlah sebuah konfigurasi untuk setting LB nya
  • vi /etc/nginx/conf.d/load_balance.conf


upstream backend {
        server 192.168.100.10:80;
        server 192.168.100.20:80;
    }

    server {
        listen 80;
        server_name 192.168.100.30;
        access_log /var/log/nginx/access_log;
        error_log /var/log/nginx/error_log;

        location / {
            proxy_pass http://backend;
        }
    }

Jalankan Nginx
  • systemctl start nginx
  • systemctl enable nginx
  • systemctl status nginx
Jika ada kendala coba lakukan pengecekan SeLinux, atau dengan menambahkan firewall
  • firewall-cmd --add-port=80/tcp --permanent
  • firewall-cmd --reload
kemduian jalankan IP LB di browser 192.168.100.30

GIT 


Pada coretan kali ini akan membahas mengenai GIT, yang akan di terapkan pada sistem operasi linux CentOS.

Gitlab merupakan manager repository git berbasis web. Gitlab sudah memiliki fitur CI/CD sehingga memudahkan developer untuk mendeploy aplikasi ke server dengan cepat dan aman. Aman karena gitlab menyediakan fitur security seperti SAST DAST dan Dependency Scanning (versi enterprise).

Selain tersedia versi software as a service (SaaS), Gitlab juga dapat di install di on premise, sehingga pengguna dapat membuat private repository di local server mereka. Versi Gitlab on premise menawarkan 2 product, yaitu Gitlab community edition atau Gitlab CE dan Gitlab enterprise edition atau Gitlab EE. Gitlab EE memiliki fitur yang lebih advanced disbanding Gitlab CE, diantaranya fitur integrated SAST dan DAST, multiple Kubernetes cluster, dll.


Instalasi

  1. lakukan update epel-release
    #yum update epel-release
  2. Kemudian lakukan instalasi awal GIT
    #sudo yum install -y curl policycoreutils-python openssh-server

  3. Lakukan instalasi postfix
    #sudo yum install postfix
  4. Dan jalankan postfix
    #sudo systemctl enable postfix
    #sudo systemctl start postfix
  5. Tambahkan Repository GIT
    #curl https://packages.gitlab.com/install/repositories/gitlab/gitlab-ee/script.rpm.sh | sudo bash
  6. Lakukan instalasi gitlab-ce
    #sudo EXTERNAL_URL="https://gitlab.example.com" yum install -y gitlab-ee
  7. Jika telah selesai jalankan pada browser dengan mengetikan
    #http://IP-server-git/
Jika masih bingung coba kunjungi situs resmi disini.